×

Berita Terkini

Semarakan Hari Guru, Bhinneka Life Gelar Literasi Perencanaan Keuangan Bagi Guru SLTA Di Semarang

Blog Featured Image

Semarang, 6 Desember 2018 - Masih dalam suasana peringatan Hari Ulang Tahun Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) yang jatuh pada 25 Nopember 2018, PT Bhinneka Life Indonesia (Bhinneka Life) turut menyemarakkan peringatan tersebut dengan memberikan literasi perencanaan keuangan kepada lebih dari 50 guru mata pelajaran ekonomi.

Direktur SDM dan Umum Bhinneka Life, Rully Safari , mengatakan, “Agar pencapaian literasi keuangan masyarakat Indonesia semakin meningkat dari waktu ke waktu, Bhinneka Life turut mendukung program OJK dengan menyampaikan literasi keuangan kepada para guru. Kegiatan literasi yang kami selenggarakan ini merupakan bentuk kepedulian sosial Bhinneka Life, yang dilanjutkan dengan penyerahan sumbangan Buku Mengenal Otoritas Jasa Keuangan & Industri Jasa Keuangan kepada SMA Karangturi Semarang dan seluruh peserta literasi”. “Sebagai pendidik, guru memiliki peran yang sangat penting. Dengan melibatkan guru ekonomi, kami berharap dapat mempercepat pemahaman masyarakat terhadap literasi perencanaan keuangan karena anak didik akan lebih memahami pengelolaan keuangan yang baik dan terencana”, lanjut Rully Safari. Selaras dengan semangat Bersatu Dalam Kebaikan, Bhinneka Life terus berupaya secara aktif mendukung pembangunan bangsa, terutama generasi masa depan, melalui kompetensi yang dimiliki yaitu di bidang perencanaan keuangan & asuransi. Bhinneka Life terus melakukan inisiatif agar masyarakat semakin mengetahui dan mengerti asuransi sebagai bagian dari mempersiapkan dan menyusun rencana keuangan yang lebih baik untuk membantu mereka dalam mengambil keputusan yang lebih baik. Meningkatnya kesadaran masyarakat berasuransi merupakan salah satu indikasi pemahaman masyarakat terhadap perencanaan keuangan. Kepala OJK Regional 3 Jawa Tengah & DIY , Aman Santosa, menegaskan, “OJK memberikan apresiasi atas komitmen Bhinneka Life yang telah mendukung program literasi perencanaan keuangan kepada guru ekonomi tingkat SLTA. Buku Mengenal Otoritas Jasa Keuangan & Industri Jasa Keuangan diharapkan dapat menambah referensi Bapak/Ibu guru dalam menyampaikan materi literasi perencanaan keuangan kepada peserta didiknya”. Aman Santosa menambahkan, “Dengan memiliki literasi perencanaan keuangan, anakanak kita akan belajar mengelola keuangan dengan baik sejak dini”. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat bahwa hingga tahun 2017, indeks literasi asuransi di Indonesia baru mencapai 15,76 %, turun dari survei tahun 2013 yang berada pada angka 17,84 %. Rendahnya tingkat literasi ini berdampak kepada masih banyaknya penduduk Indonesia yang tidak terlindungi asuransi. Menurut data dari Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI), dari total penduduk Indonesia sekitar 255 juta jiwa, baru sekitar 7,5 % masyarakat yang memiliki asuransi.